SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI

Di Era zaman sekarang, seiring berjalannya waktu, sistem informasi berkembang sangat pesat. Dan seluruh kehidupan kita saat ini yang berkembang sangat besar dan sangat menonjol adalah dalam bidang teknologi. Perkembangan atau kemajuan dalam bidang teknologi ini lah yang menjadi dasar terbentuknya Sistem Informasi Psikologi.

Disini saya akan membahas terlebih dahulu apa itu Sistem Informasi, dan setelah itu barulah saya akan membahas tentang Sistem Informasi Psikologi.

SISTEM INFORMASI

Sistem informasi adalah sebuah sistem informasi yang mempunyai fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik, (Turban,Mclean, dan Wetherbe.1999)


Menurut Alter (1992) Sistem Informasi adalah kombinasi antara prosedur kerjam informasi, orang dan tekhnologi informasi yang diorganisasikna untuk mencapai tujuan dalam sebuah perusahaann,

Sedangkan menurut Bodnar dan HopWood (1993) Sistem informasi adalah kumpulan perangkat keras dan lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data kedalam bentuk informasi yang berguna.


Sistem Informasi memiliki beberapa komponen, Diantaranya adalah :

 
A. Hardware (Perangkat Keras)
B. Software ( Perangkat Lunak)
C. Prosedur : Sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan pemrosesan data untuk menghasilkan output.
D. Basisdata : Suatu pengorganisasian sekumpulan data yang saling terkait sehingga memudahkan proses pencarian informasi.
E. Jaringan komputer dan komunikasi data
F. Brainware.

Sistem informasi memiliki banyak peranan dalam suatu borganisasi atau institusi atau perusahaan, yaitu diantaranya adalah : turut serta dalam pelaksaann tugas ruti; mengkaitkan perencanaan, pekerjaan, dan pengendalian sistem; mengkoordinasikan subsistem-subsistem; dan mengintergasikan subsistem - subsistem yang ada.

Sistem Informasi memiliki beberala kemampuan yaitu :
1. Melaksanakan komputasi numerikm, bervolume basar dengan kecepatan tinggi.
2. Menyimpan informasi dalam jumlah besar ke dalam ruang yang kecil dan mudah diakses,
3. Menyajikan informasi dnegan jelas
D. Mengotomastisasi proses - proses yang manual
E. Menyediakan komunikasi dalam dan antar organisasi yang murah, akurat dan cepat.


PENGERTIAN PSIKOLOGI

             Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dan proses mental. Psikologi merupakan caang ilmu yang masi muda atau remaja. Sebeb, pada awalnya psikologi merupakan bagian dari ilmu filsafat tentang jiwa manusia.
            Jiwa secara harfiah berasal dari perkataan sansekerta JIV, yang berarti lembaga hidup (levensbeginsel), atau daya hidup (levenscraht). Jiwa itu merupakan pengertian yang abstrak, tidak bisa dilihat dan belum bisa diungkapkan secara lengkap dan jelas, maka orang lebih cenderung mempelajari "Jiwa yang memateri" ata gejala " Jiwa yang meraga atau menjasmani", yaitu bentuk tingkah laku manusia ( segala aktifitas , perubahan, perbuatan , dan penampilan diri) sepanjang hidupnya.
            Psikologi ( dari bahasa Yunani Kuno = Psyche adalah jiwa sedangkan Logos adalah kata) dalam arti bebas psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa atau mentak. Psikologi tidak mempelajari jiwa atau mental itu secara langsung karena sifatnya yang abstrak, tetapi psikologi membatasi pada manifestasi dan ekspresi  dari jiwa atau mental tersebut yakni berupa tingkah laku dan proses atau kegiatannya. Sehingga psikologi dapat didefiniskikan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang tingkah laku dan proses mental (Prabowo & Riyanti).



APA ITU SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI????

            Suaru sistem terintegrasi yang mampu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya. Ada juga yang menyebutka sebuah sistem terintegrasi atau sistem manusia-mesin, untuk menyediakan informasi untuk mendukung operasi, menajemen dalam suatu organisasi. 

           Secara umum. bisa disimpulkan bahwa sistem informasi psikologi adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mendapattkan informasi - informasi yang berhbungan dengan psikologis. Penggunaan sistem informasi dalam psikologi dimungkinkan karena banyak hal dalam dunia psikologi  yang masih bisa dikelola dengan sentuhan komputerisasi. Contoh :
Penggunaan tes psikologi secara virtual, penggunaan teknologi eye-tracking dan yang terbaru adalah teknologi virtual reality yang memungkinkan seseorang untuk mengurangi bahkan menyembuhkan  ganggunan psikologi seperti ADHD, PTSD , Autismem dan beragam fobia, 

Contoh nyata dalam sistem informasi psikologi ini adalah banyak tes - test psikologi tang dulu diberikan secara manual sudah bisa dikomputerisasi seperti Tes Papikostik.   
Hal tersebut adalah kerjasama antara bidang ilmu komputer dengan Psikologi pada akhirnya bermanfaat untuk peningkatan kualitas tes psikologi itu sendiri.

          Dari keseluruhan uraian mengenai sistem informasi psikologi diatas, dapat disimpulkan bahwa :
sistem informasi psikologi adalah suatu sistem atau tata cara yang merupakan kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dann pengendalian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan pengolahan dan menyimpan data mengenai perilaku terlihat maupun tidak terlihat secara langsung serta proses mental yang terjadi pada manusia sehingga data tersebut bisa diubah menjadi informasi yang dapat digunakan untuk tujuan tertentu, seperti Penelitian Ilmiah. 



                                                                   DAFTAR PUSTAKA

Angela. (20120. Sistem Informasi Psikolog. Diakses pada senin, 03 oktober 2016, dari http://florensiaangela.wordpress.com/2012/09/30/sistem-informasi-psikolog/. 

Slide Share (2016). Sistem Informasi Psikologi. Diakses pada Senin 03 Oktober 2016 dari 
 http://www.slideshare.net/coryditapratiwi/paper-sippengantar-sistem-informasi-psikologi